Mode Gelap
Image
Rabu, 11 September 2024
Logo
Selama Dua Hari Dalam Pencarian, Bocah Hanyut Akhirnya Ditemukan Meninggal Tersangkut di Sungai Buntaran
MWN Bocah yang hanyut ditemukan dalam kondisi tengkurap di sungai Buntaran Utara Tandes

Selama Dua Hari Dalam Pencarian, Bocah Hanyut Akhirnya Ditemukan Meninggal Tersangkut di Sungai Buntaran

SURABAYA (BM) - Selama Dua hari dalam pencarian petugas gabungan, akhirnya MWN bocah perempuan yang berusia 7 tahun warga asal Wewewa Utara, NTT, yang hanyut dan hilang di selokan Jalan Gadel Sari Praja pada Kamis (18/1/2024) siang, sekitar pukul 06.00 WIB, Sabtu (20/1/2024, MWN ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sungai Jalan Buntaran Utara 1.

Dari keterangan Kanit Rekrim Polsek Tandes Iptu Eddie Octavianus Mamoto, SH, menjelaskan, korban MWN yang berusia 7 tahun ini ditemukan Rahman (46), warga Jalan Buntaran 1/14 RT.03 RW.05 Kelurahan Manukan Wetan Tandes Kota Surabaya.

"Iya tadi pukul 6 pagi ditemukan saksi persis di sungai belakang rumahnya" Ungkap Eddie Octavianus Mamoto, Sabtu (20/1/2024) ketika dihubungi melalui whatsappnya.

Iptu Eddie Octavianus Mamoto, sangat bersyukur korban bisa ditemukan hasil kerja keras semua pihak yang tanpa lelah melakukan pencarian korban selama Dua hari.

"Kita bersama sama rekan-rekan tiga pilar dan BPBD sejak menerima informasi adanya anak hilang terbawa arus air di selokan akibat hujan deras lgsg melaksanakan pencarian namun pada hari Pertama dan Kedua belum membuahkan hasil, Puji Tuhan syukur Alhamdulillah pada hari Ketiga ketika akan melanjutkan pencarian lagi, kami menerima informasi dari warga dan lgsg ke TKP dan menghubungi INAFIS Polrestabes Surabaya, melaksanakan giat olah TKP, dikarenakan korban telah meninggal dunia. Dan selanjutnya dibawa ke RS Dr Soetomo" tandasnya.  

Kanit Reskrim Tandes yang selalu berpenampilan modis ini juga mengapresiasi semgat tanpa lelah semua pihak yang akhirnya berhasil menemukan bocah korban yang hanyut.

"Semangat dan kebersamaan bahu membahu dalam melaksanakan tugas Polsek Tandes dan tiga pilar yang ada sangat luar biasa yg di bantu oleh rekan rekan BPBD" pungkasnya.

Seperti diberitakan, MWN bocah perempuan yang berusia 7 tahun warga asal Wewewa Utara, NTT, yang kos di Jalan Bumi Sari Praja Selatan dikabarkan hilang usai terpeleset kemudian hanyut di selokan Jalan Gadel Sari Praja II Karangpoh Tandes Surabaya pada Kamis (18/1/2024) siang.

Sejak adanya laporan Comand Center 112, pada Pukul 22.07 WIB, petugas gabungan bersama warga sekitar melakukan pencarian korban tenggelam dengan membuka box culvert dan turun ke selokan.

Pada Kamis 18 Januari 2024 sekira pukul 01.30 WIB s.d pukul 02.30 WIB, Petugas BPBD Kota Surabaya bersama warga sekitar melakukan pencarian korban tenggelam/hanyut dengan membuka box culvert dan turun ke selokan tepat di bawah papan jalan Gadel Sari Praja II namun pencarian masih belum berhasil menemukan korban.

Sekira pukul 02.45 WIB, Petugas BPBD Kota Surabaya meninggalkan lokasi dan warga sekitar membubarkan diri untuk persiapan melaksanakan pencarian lanjutan terhadap korban.

Pada hari Jumat, 19 Januari 2024 sekira pukul 07.00 WIB dilakukan pencarian kembali korban tenggelam/hanyut di sungai sebelah Kecamatan Tandes kota Surabaya yang dilakukan petugas Tim SAR, BPBD dan Satpol PP dengan di dampingi anggota Polsek Tandes Surabaya, namun pencarian juga masih belum berhasil menemukan korban.

Sekira pukul 14.00 WIB pencarian korban tenggelam/hanyut di sungai sebelah kecamatan tandes Surabaya yang di lakukan petugas Tim SAR, BPBD dan Satpol PP di berhentikan terlebih dahulu dikarenakan arus air cukup besar dan menunggu lanjutan pencarian kembali, pencarian masih belum berhasil menemukan korban.

Namun pada hari Sabtu 20 Januari 2024 sekira pukul 06.00 Wib seorang Saksi warga Rohman menemukan korban yang tenggelam tersebut di Sungai belakang rumah Jl.Buntaran Utara 1 no 15 Kel. Manukan Wetan Kec. Tandes Kota Surabaya yang hanyut terbawa arus air sungai dengan posisi tengkurap kemudian Saksi Rohman menghubungi ke polsek Tandes kota Surabaya,inafis Polrestabes Surabaya, Dinas Sosial,BPBD,Tim SAR dan instansi terkait.

Komentar / Jawab Dari