Mode Gelap
Image
Senin, 12 Mei 2025
Logo

Pemkab Trenggalek Luncurkan Program Festival Galaksi, Siapkan Hadiah Rp 1,5 M

Pemkab Trenggalek Luncurkan Program Festival Galaksi, Siapkan Hadiah Rp 1,5 M

Trenggalek (BM) - Bagi pemuda Trenggalek yang peduli dengan perkembangan kotanya, Ini saatnya unjuk gigi. Bupati Trenggalek baru saja meluncurkan program baru. Namanya Festival Galaksi (Gagasan Lan Aksi).

Berbeda dari konsep sebelumnya yang hanya mengedepankan gagasan, festival ini nantinya akan mengintegrasikan aksi nyata untuk memastikan implementasi ide-ide kreatif masyarakat.

Festival yang diluncurkan oleh Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin di Pendopo Manggala Praja Nugraha ini mengusung tema besar yaitu Mewujudkan Trenggalek Berpendapatan Tinggi dan Mempercepat Pencapaian Net Zero Karbon.

“Kami memastikan bahwa Festival Galaksi tahun 2025 ini dipastikan lebih kontributif karena kami sudah menyiapkan hadiah bagi pemenang untuk mengeksekusi gagasannya,” ucap Arifin, Kamis lalu.

Dijelaskan Bupati Trenggalek bahwa festival gagasan yang sebelumnya digelar kurang berhasil karena tidak semua gagasan bisa dieksekusi.

“Festival Galaksi ini berbeda, kalau dulu seperti musrenbangnya anak muda. Jadi pemuda yang tidak sempat ke balai desa, tidak sempat ke kecamatan dan tidak sempat usul, kita sediakan festival gagasan waktu itu,” ujarnya.

Masih menurut Arifin, kalau dulu gagasannya adalah gagasan yang berdasarkan pengetahuan. Sedangkan sekarang gagasan yang diminta harus berdasarkan pengalaman, atau minimal sudah melakukan inisiasi. 

Seperti mengelola sampah, mengelola wisata atau apa itu akan lebih kita apresiasi,” tegasnya.

Bedanya lagi, Festival Gagasan dan Aksi ini pemenangnya akan dipastikan jadi ownershipnya. Dan otomatis sang pemenang jadi pemilik gagasan.

“Jadi bila nanti OPD atau desa mau mengeksekusi, itu nanti ketua projectnya si pemilik gagasan itu. Sehingga betul-betul kita mengapresiasi kerja keras dari masyarakat,” jelas pria yang akrab disapa Gus itu.

Pihaknya juga menambahkan bahwa total hadiah yang sudah dianggarkan mencapai Rp 1,5 miliar.

Tapi jangan disalahartikan, pasalnya hadiah itu tidak diserahkan pada pemenang, melainkan untuk menjalankan gagasannya sendiri.

Contohnya, menggagas kawasan Urban Forest World. Jadi bagaimana menggagas ekonomi kehutanan akan tetapi tidak menebang hutannya, justru menambah tutupan lahan dengan Urban Forest World. Hal seperti ini dieksekusi menggunakan dana itu,” jelasnya.

Tapi tenang, masih ada uang pembinaan yang bisa dinikmati pemenang. Antara Rp. 2,5 atau 5 juta. Uang pembinaan Itu untuk mengapresiasi peserta yang sudah berpartisipasi.

“Tetapi yang lebih besar nilainya yang lebih besar, mungkin Rp. 200 juta atau 150 juta. Itu digunakan untuk mengeksekusi gagasannya,” pungkas Mas Ipin.

Komentar / Jawab Dari