Tambang Illegal Di Jember Menelan Korban , Pria 18 TahunTewas Diduga Terlindas Excavator
Jember - Aktivitas Tambang galian C ilegal di Desa Sukokerto, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, Jawa Timur, menelan korban jiwa pada Senin Kemarin , 6 November 2023, waktu menjelang petang.
Korban atas nama Arif, usia 18 tahun, beralamat di Dusun Krajan, Desa Sumberwringin, Kecamatan Sukowono, Kabupaten Jember, sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian.
Dari pantauan awak media, sekitar pukul 21.07 WIB, terlihat sejumlah petugas Polsek Sukowono dan Polres Jember menyambangi kediaman korban.
Tidak lama kemudian, di tempat yang sama, awak media juga melihat 2 orang yang diduga Operator dan Checker tambang terlihat masuk ke dalam mobil warna silver lalu dibawa ke Mapolres Jember.
Awak media berusaha meminta keterangan terkait insiden ini kepada petugas Kepolisiaan yang sedang berada di kediaman korban, namun sayangnya mereka belum bersedia memberikan keterangan apapun.
"Jangan dulu, mas. Sementara ini karena musibah. Nanti saja," ucap salah seorang petugas kepada awak media.
Sementara, keluarga korban masih dalam suasana sedih dan menangis duka, sehingga belum bisa dikonfirmasi.
Namun, berdasarkan kabar yang beredar di masyarakat, setelah selesai bekerja dan bersiap pulang, korban hendak mengisi bahan bakar minyak (BBM) Ekskavator kemudian terjatuh hingga terlindas.
Seusai mendatangi kediaman korban, awak media juga berupaya mendatangi TKP untuk mendapatkan tambahan keterangan.
Di lokasi tambang galian C ilegal tersebut, terlihat 1 unit Ekskavator (alat berat) terpasang garis polisi, serta beberapa material tambang yang masih berserakan.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui secara pasti penyebab kecelakaan ini, sedangkan polisi masih mengumpulkan keterangan dari saksi di TKP. ( Nu/Amn )
